Tahukah moms bahwa memberikan makanan saja tidak cukup? Anak perlu memiliki pola makan yang sehat untuk menunjang pertumbuhan dan kesehatan yang baik.
Lalu, bagaimana cara membiasakan pola makan anak yang sehat? Jangan bingung! Yuk, kita simak bersama cara membentuk pola makan pada anak dengan benar.
Cara Membentuk Pola Makan Pada Anak Secara Sehat
Moms, pola makan yang sehat harus dibangun dan dibiasakan sejak dini agar anak terbiasa hingga ia menginjak usia dewasa.
Pasalnya, pola makan yang sehat bisa memberikan banyak manfaat untuk proses tumbuh kembang dan kesehatan anak.
Dengan pola makan anak yang sehat, si kecil akan terhindar dari masalah gizi, obesitas, atau gangguan penyakit.
Pola makan yang sehat harus memenuhi prinsip gizi seimbang yang mencangkup karbohidrat, protein, serat, lemak.
- Karbohidrat merupakan sumber energi utama bagi tubuh agar si kecil memiliki tenaga untuk melakukan aktivitas.
- Protein berperan dalam pembentukan jaringan tubuh yang baru dan memperbaiki jaringan tubuh yang rusak.
- Serat berfungsi menjaga kesehatan pencernaan anak, mengontrol berat badan, dan kadar gula darah.
- Lemak, merupakan salah satu komponen penting yang ada dalam pola makan sehat untuk anak karena berfungsi membantu penyerapan berbagai jenis vitamin, mengatur suhu tubuh, dan sebagai sumber energi.
Baik karbohidrat, lemak, atau protein, masing-masing dari komponen tersebut memiliki dua jenis, yaitu lemak, protein, dan karbohidrat jahat, serta yang baik.
Jadi, pastikan dalam menu makanan, terdapat gizi yang baik untuk dikonsumsi si kecil.
Adapun cara membangun pola makan pada anak ialah:
Membentuk Kebiasaan yang Baik
Seperti kata pepatah, buah tidak jatuh jauh dari pohonnya. Artinya, anak tidak akan melakukan kebiasaan diluar kebiasaan orang tuanya.
Anak kecil biasanya akan meniru apa yang orang dewasa lakukan, termasuk kebiasaan makan.
Dengan begitu, orang tua harus memberikan contoh yang baik dengan cara menunjukkan kebiasaan baik pada anak.
Misalnya, mengonsumsi makanan dan minuman yang sehat dan segar, seperti gemar mengonsumsi buah dan sayur di depan anak.
Tak hanya itu, moms juga bisa mengajak si kecil untuk berbelanja dan menyiapkan makanan agar anak bisa belajar mengenal jenis-jenis makanan, kandungan gizi dalam makanan, dan manfaat makanan untuk tubuh.
Ciptakan Pola Makan yang Teratur
Tak hanya hanya memperhatikan jenis gizi dalam makanan, pola makan yang sehat juga perlu memperhatikan waktu makan juga.
Untuk menciptakan pola makan yang teratur, biasakan si kecil makan sesuai dengan jadwal makan.
Misalnya, sarapan di waktu 06.00-07.00 pagi, makan siang dalam pukul 12.00-13.00, dan makan malam di antara pukul 18.00-19.00.
Mommy Perlu Tahu: 3+ Jenis Masalah Makan Pada Anak, Waspada
Usahakanlah untuk tidak melewatkan jadwal makan agar kebiasaan makan tepat waktu terbentuk sejak dini.
Berikan Makanan Selingan (Cemilan) yang Sehat
Moms, selain mengonsumsi makanan utama tiga kali sehari, anak juga membutuhkan makanan selingan sebanyak 2 kali di antara waktu sarapan – makan siang, serta di antara makan siang – makan malam.
Makanan selingan yang sehat, seperti buah-buahan bisa membantu memenuhi kebutuhan gizi harian si kecil.
Meski begitu, jangan memberikan makanan selingan lebih banyak dari makanan utama karen akan membuat lambung si kecil terlalu penuh sehingga tidak ingin mengonsumsi makanan utama.
Biasakan Anak untuk Sarapan Setiap Hari
Moms, kesibukan di pagi hari, seperti persiapan berangkat kerja atau berangkat sekolah kerap membuat kita melewatkan sarapan.
Padahal, sarapan seimbang bisa memberikan asupan gizi penting untuk menunjang aktivitas sehari hari.
Alih-alih mengonsumsi sereal atau roti-rotian yang cenderung tinggi kalori namun rendah gizi, lebih baik kita menyiapkan makanan dengan gizi seimbang, seperti nasi dengan sayur dan buah.
Makanan gizi seimbang ini bisa membantu si kecil merasa kenyang lebih lama dan memiliki konsentrasi yang baik saat belajar.
Ciptakan Lingkungan Makan yang Kondusif
Moms, untuk membujuk agar anak mau makan, kita bisa saja membiarkan si kecil makan sambil menonton tv atau gadget.
Meski anak akan mau makan dengan tenang, cara ini justru akan membuat kita sulit untuk mengontrol porsi makan anak.
Anak bisa saja akan tiba-tiba merasa kenyang, makan terlalu banyak, bahkan makan dalam waktu yang cukup lama karena merasa terlalu asyik dengan mainan yang ada dihadapannya.
Alih-alih memberikan mainan atau benda lainnya yang bisa mengganggu waktu makan anak, cobalah untuk membiasakan si kecil makan sambil duduk dan berkonsentrasi.
Makan dengan tenang membantu si kecil untuk lebih menghargai dan menikmati makanan yang ia konsumsi.
Jangan Gunakan Makanan Tertentu Sebagai Hadiah
Untuk menciptakan pola makan yang sehat, hindari mengiming-imingi hadiah makanan, seperti permen, coklat, atau makanan tertentu.
Hal ini bisa membuat si kecil berpikir bahwa makanan tersebut jauh lebih berharga daripada makanan utama.
Itulah informasi tentang pola makan yang sehat. Jangan lupa untuk mengonsumsi Madu Vitummy setiap pagi dan malam sebelum tidur.
Dengan Selenium Silver Pro, Madu Vitummy telah terbukti 3 kali lebih ampuh merangsang nafsu makan anak.
Madu Vitummy juga mengandung ekstrak herbal, seperti temulawak, temu hitam, bawang putih, dan pepaya yang berkhasiat meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah terkena risiko infeksi cacingan.
Yuk, rutin minum Madu Vitummy mulai dari sekarang!
