Cara Mengembalikan Energi Anak setelah Sakit, Dukung Ia Aktif Kembali!

Cara Mengembalikan Energi Anak setelah Sakit, Dukung Ia Aktif Kembali!

Anak lemas dan tidur terus menerus setelah demam tinggi? Ini merupakan hal yang wajar, Moms. Setelah sakit, anak memang belum pulih 100 persen.

Tapi tenang, ada cara mengembalikan energi anak setelah sakit. Apa saja? Yuk, bahas dalam artikel ini!

Berapa Lama Anak Lemas setelah Sakit?

Setelah sakit, si Kecil sering tampak lemah dan tidak seaktif biasanya. Jangan khawatir, Moms, ini adalah hal yang normal!

Saat si Kecil sakit, tubuhnya bekerja keras untuk melawan virus atau bakteri. Proses ini menguras banyak energi dan bisa menyebabkan tubuhnya terasa lemah meskipun demam atau gejala lainnya sudah mereda.

Selain itu, selama sakit, nafsu makan anak biasanya berkurang, sehingga asupan nutrisi dan cairannya pun menurun. Padahal, tubuh butuh banyak energi untuk pemulihan. 

Nah, kurangnya asupan ini bisa bikin si Kecil tetap lemas setelah sembuh.

Lama waktu anak merasa lemas setelah sakit bisa bervariasi, Moms, tergantung pada jenis penyakit yang dialami, daya tahan tubuhnya, serta asupan nutrisi dan cairan selama pemulihan. 

Secara umum anak masih merasa lemas selama 1-3 hari setelah suhu tubuh kembali normal. Ini karena tubuhnya butuh waktu untuk benar-benar pulih.

Tapi, kalau sakit dengan infeksi yang lebih berat seperti DBD atau typus, pemulihan bisa memakan waktu lebih lama, atau sekitar 1-2 minggu.

Cara Mengembalikan Energi Anak Setelah Sakit

Nah, agar anak bisa kembali aktif dan ceria seperti biasa, ada beberapa cara mengembalikan energi anak setelah sakit yang bisa Moms lakukan, antara lain:

  1. Biarkan Anak Beristirahat

Istirahat yang cukup adalah kunci utama dalam cara mengembalikan energi anak setelah sakit. Meskipun demam atau gejala lainnya sudah hilang, tubuh si Kecil masih butuh waktu untuk benar-benar pulih. 

Jadi, pastikan anak tidur cukup di malam hari dan beristirahat di siang hari agar energinya cepat kembali.

  1. Pastikan Anak Terhidrasi

Seperti yang telah disebutkan di atas, setelah sakit, tubuh si Kecil akan kehilangan banyak cairan. Kekurangan cairan ini bisa membuatnya semakin lemas. 

Maka dari itu, pastikan Moms memberikan cukup air putih, susu, atau jus buah segar agar tubuhnya kembali bugar. Ini adalah salah satu cara mengembalikan energi anak setelah sakit yang tidak boleh dilewatkan.

  1. Penuhi Kebutuhan Nutrisi

Setelah sakit, si Kecil mungkin masih kehilangan nafsu makan, tapi kebutuhan nutrisi tetap wajib dipenuhi sebagai cara menyembuhkan anak lemas setelah sakit. 

Berikan makanan kaya protein, vitamin, dan mineral seperti sup ayam, telur, buah, serta sayuran agar energinya cepat pulih.

Baca Juga: Jus Penambah Stamina Setelah Sakit, Cobain!

  1. Lakukan Aktivitas Fisik Ringan

Meskipun butuh istirahat, bukan berarti anak harus terus-menerus berbaring, ya Moms! 

Setelah mulai membaik, ajak si Kecil melakukan aktivitas fisik ringan seperti berjalan-jalan di halaman rumah atau bermain dengan mainan favoritnya. 

Ini bisa membantu mengembalikan stamina secara perlahan dan menjadi salah satu cara mengembalikan energi anak setelah sakit yang efektif.

  1. Beri Perhatian Lebih

Saat pemulihan, anak sering kali masih merasa lelah dan rewel. Nah, perhatian kecil seperti sentuhan lembut, pelukan, atau sekadar menemani mereka bermain bisa membantu meningkatkan mood dan mempercepat pemulihan. 

  1. Ajak Anak Melakukan Aktivitas yang Disukainya

Begitu si Kecil kondisinya mulai membaik, ajak anak melakukan hal-hal yang ia sukai, seperti menggambar, bermain puzzle, atau menonton kartun favorit. 

Aktivitas menyenangkan bisa membantu mengalihkan rasa lemas dan membuatnya lebih bersemangat.

Setiap anak memiliki waktu pemulihan yang berbeda, Moms. Jangan khawatir jika si Kecil butuh waktu lebih lama untuk kembali aktif. Biarkan ia kembali beraktivitas secara bertahap sesuai dengan kondisinya, tanpa paksaan.

Cara Mengembalikan Nafsu Makan Anak setelah Sakit

Saat sakit, bukan hanya menjadi lemas, tapi kebanyakan anak juga kehilangan nafsu makannya. Hal ini bukan tanpa sebab, Moms. 

Saat sistem kekebalan tubuh berjuang melawan kuman, tubuh akan melepaskan zat kimia yang disebut sitokin. Zat ini bisa menekan nafsu makan anak, sebagai bagian dari mekanisme pertahanan alami tubuh terhadap infeksi. 

Selain itu, ketika demam, muntah, atau diare, tubuh akan mengalami dehidrasi, yang juga akan memengaruhi nafsu makan dan membuat makanan jadi kurang menarik.

Tapi, tenang. Moms bisa melakukan beberapa hal di bawah ini untuk mengembalikan nafsu makan anak setelah sakit:

  1. Awali dengan Porsi Kecil

Setelah sakit, perut anak mungkin belum siap menerima makanan dalam jumlah banyak. Jadi, berikan makanan dalam porsi kecil dulu, tapi lebih sering. 

Ini bisa membantu anak makan tanpa merasa terbebani dan perlahan-lahan mengembalikan selera makannya.

  1. Tawarkan Makanan Favorit Anak

Saat anak kehilangan nafsu makan, sebaiknya tawarkan makanan favorit anak terlebih dahulu, Moms. Supaya lebih sehat, gunakan bahan-bahan yang bernutrisi seperti buah, sayur, dan protein hewani.

  1. Buat Makan Jadi Menyenangkan

Ciptakan suasana yang menyenangkan saat anak makan. Moms bisa melakukannya sambil bermain peran, membacakan cerita, sampai mendengarkan musik.

Selain itu, Moms juga bisa menyajikan makanan dengan menarik, misalnya dengan memotong buah dan sayur dalam bentuk lucu dan menggunakan alat makan bergambar karakter favorit si Kecil.

  1. Ajak Makan Bersama

Anak-anak cenderung lebih bersemangat makan jika melihat orang lain makan juga. Moms bisa mengajak si Kecil makan bersama keluarga agar ia merasa lebih nyaman dan menikmati makanannya tanpa tekanan.

  1. Gunakan Bahan Alami

Moms juga bisa menggunakan bahan-bahan alami untuk membantu mengembalikan nafsu makan si Kecil. Moms bisa mengolah bahan-bahan ini menjadi jamu atau mencampurkannya ke dalam makanan favorit si Kecil.

  • Temu Hitam

Kurkuminoid dalam temu hitam membantu produksi enzim pencernaan agar nutrisi lebih optimal diserap. Selain itu, minyak atsirinya merangsang saraf di mulut dan lambung untuk meningkatkan rasa lapar.

  • Kencur

Kencur mengandung gingerol, yang merangsang produksi enzim pencernaan dan hormon ghrelin yang memicu rasa lapar.

  •  Lempuyang Emprit

Mengandung minyak atsiri, saponin, dan flavonoid yang membantu pencernaan, meningkatkan nafsu makan, dan menambah berat badan.

  •  Meniran

Bahan ini dikenal bisa memperbaiki fungsi pencernaan dan meningkatkan daya tahan tubuh, yang mendukung peningkatan nafsu makan.

  • Daun Pepaya

Rasa pahitnya memiliki efek stimulan pada sistem pencernaan dan merangsang produksi enzim pencernaan.

  1. Jangan dipaksa

Ketika anak kehilangan nafsu makan, sebaiknya jangan dipaksa makan. Karena, pemaksaan biasanya membuat anak semakin malas untuk makan.

Tawarkan secara perlahan dan berikan apresiasi kecil ketika anak mau membuka mulutnya.

Minum Vitummy untuk Bantu Pemulihan setelah Sakit pada Anak

Itu dia pembahasan seputar cara mengembalikan energi anak setelah sakit, Moms! Semoga tips ini membantu si Kecil cepat pulih dan kembali aktif seperti biasa. 

Madu Vitummy hadir dengan formula baru Selenium Silver Pro yang membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan mengembalikan nafsu makan si Kecil.

Diperkaya dengan madu hutan asli, ekstrak pepaya, bawang putih, temulawak, dan temu hitam, serta rasa jeruk yang enak, Vitummy siap mendukung pemulihan anak dengan cara yang alami dan menyenangkan!

Share:
Facebook
Twitter
LinkedIn

Tinggalkan komentar

Nafsu Makan Naik, Mommy Bebas Cemas

Lebih Hemat Rp90.000!

harga vitamin penambah nafsu makan 1 botol