Anak pernah mengalami demam tinggi hingga membuat Moms merasa sangat khawatir? Kondisi ini sebenarnya sangat wajar terjadi, terutama pada anak-anak. Pasalnya, demam merupakan pertanda akan suatu hal tertentu dalam tubuh.
Meski demikian, kondisi seperti ini tidak boleh dibiarkan begitu saja. Sebab, membiarkan anak dengan kondisi demam dapat mengakibatkan suatu hal yang tidak diinginkan.
Oleh karena itu, artikel berikut akan membahas mengenai alasan demam tinggi saat malam hari dan kategori suhunya.
Simak di bawah ini ya, Moms!
Demam Tinggi Pada Anak dan Dewasa
Moms, tahu tidak kapan anak dikatakan demam tinggi? Dilansir dari laman Hermina Hospitals, tubuh anak diketahui mengalami demam apabila suhu tubuhnya meningkat hingga lebih dari 37,5 derajat Celcius.
Anak-anak memiliki risiko lebih tinggi mengalami hal tersebut, terutama pada usia dua tahun. Beberapa anak pada usia ini bahkan memiliki riwayat kejang demam. Kondisi ini terjadi saat suhu tubuh anak mengalami peningkatan sampai 39 derajat Celcius.
Baca Juga: Menyelamatkan Keluarga Dari Ancaman Penyakit Demam Berdarah: Mommy Harus Ketahui Penyebabnya!
Selain itu, anak dengan riwayat kejang demam biasanya juga mengalami demam yang terus-menerus. Seringnya, kondisi ini terjadi selama lebih dari satu minggu. Adapun gejala lain yang mengiringinya adalah terjadinya penurunan kesadaran.
Itulah pengertian demam tinggi yang harus Moms ketahui.
Apa Penyebab Demam Tinggi Saat Malam Hari?
Demam tinggi saat malam hari mungkin pernah dialami setiap orang, terlebih anak-anak. Keadaan ini sebenarnya tidak terjadi begitu saja, melainkan disebabkan oleh banyak faktor. Berikut beberapa faktor penyebabnya dilansir dari laman Fimela.
Infeksi Bakteri Pirogen
Penyebab pertama demam tinggi saat malam hari adalah adanya infeksi bakteri pirogen. Bakteri jenis ini bisa masuk ke dalam tubuh, sehingga dapat memproduksi racun yang berbahaya untuk kesehatan.
Infeksi bakteri pirogen dalam tubuh tersebut kemudian ditandai dengan gejala demam. Adapun gejala ini biasanya hanya terjadi ketika malam hari. Oleh karena itu, infeksi bakteri pirogen adalah penyebab demam tinggi saat malam hari.
Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA)
Penyebab demam tinggi saat malam hari selanjutnya adalah infeksi saluran pernapasan. Beberapa bentuk infeksi saluran pernapasan, yaitu laring, trakea, dan bronkitis. Berbagai infeksi ini dapat menyebabkan demam, terutama di malam hari.
Demam pada malam hari yang menunjukkan adanya infeksi ISPA bisa diketahui berdasarkan lamanya waktu. Misalnya, seseorang yang mengalami pilek akan diiringi demam yang terjadi dalam beberapa hari.
Kondisi tersebut berbeda dengan seseorang yang mengalami infeksi lainnya, yaitu bisa merasakan demam yang terjadi lebih lama. Meski demikian, lamanya seseorang mengalami demam sangat dipengaruhi daya tahan tubuhnya.
Oleh karena itu, infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) menjadi salah satu penyebab demam tinggi di malam hari.
Infeksi Saluran Kemih
Infeksi saluran kemih termasuk penyebab demam tinggi selanjutnya yang harus diperhatikan. Pasalnya, penyebab demam berasal dari rasa sakit pada saluran kemih dan racun.
Apabila seseorang mengalami demam dikarenakan infeksi saluran kemih maka harus segera mendapatkan penanganan medis. Kondisi ini menjadi masalah yang serius, sehingga perlu ditangani oleh profesional.
Mengalami Infeksi Kulit
Penyebab lain demam tinggi pada malam hari adalah adanya infeksi kulit. Bentuk infeksi kulit, seperti luka merupakan salah satu penyebabnya. Luka pada kulit ini yang sering menyebabkan seseorang mengalami demam, terutama di malam hari.
Oleh karena itu, mengalami infeksi kulit menjadi salah satu penyebab demam pada malam hari.
Mengalami Peradangan
Penyebab demam tinggi pada malam hari yang terakhir adalah peradangan. Peradangan dan demam merupakan dua kondisi yang saling berkaitan. Alasannya, apabila seseorang mengalami peradangan maka akan diiringi demam.
Peradangan sering terjadi dikarenakan reaksi alergi terhadap obat, meskipun tidak menutup potensi karena faktor-faktor lainnya. Hal ini menjadikan seseorang dalam kondisi peradangan akan mengalami demam.
Itulah beberapa penyebab demam tinggi saat malam hari.
Cara Mengatasi Demam Tinggi
Moms, bagaimana cara mengatasi demam tinggi apabila sudah terlanjur terjadi? Sebenarnya, ada beberapa cara mengatasi keadaan ini dengan mudah. Beberapa di antaranya seperti dilansir dari laman Alodokter berikut.
Cukup Istirahat
Istirahat dengan cukup merupakan cara paling efektif untuk mengatasi demam tinggi. Salah satu yang bisa dilakukan adalah dengan memiliki tidur berkualitas, yaitu sekitar 7–9 jam sehari.
Oleh karena itu, melakukan istirahat yang cukup dengan tidur yang berkualitas dapat menurunkan demam tinggi.
Mandi atau Kompres Menggunakan Air Hangat
Cara mengatasi demam tinggi selanjutnya adalah dengan mandi atau kompres menggunakan air hangat. Cara ini dinilai sangat efektif untuk melebarkan pembuluh darah serta pori-pori.
Cara tersebut dapat membantu tubuh mengeluarkan suhu panas. Akibatnya, suhu badan semakin menurun untuk menjadi normal.
Memenuhi Kebutuhan Cairan Tubuh
Memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh termasuk upaya atau cara untuk mengatasi demam. Alasannya, orang yang mengalami demam memiliki risiko tinggi terkena dehidrasi. Mencegah terjadinya hal ini bisa dilakukan dengan minum air putih.
Seperti yang sering disarankan, mengonsumsi air putih sebaiknya sesuai anjuran, yaitu delapan gelas sehari. Mengonsumsi air sesuai anjuran akan membantu memenuhi kebutuhan dalam tubuh, sehingga terhindar dari dehidrasi.
Menggunakan Pakaian Tipis
Saat seseorang mengalami demam tinggi, sebaiknya menghindari pakaian tebal. Sebabnya, menggunakan pakaian tebal akan berisiko meningkatkan suhu tubuh. Oleh karena itu, sangat disarankan menggunakan pakaian tipis.
Cara tersebut bertujuan agar suhu badan dapat menurun. Selain itu, bisa juga didukung dengan suhu ruangan yang tetap sejuk.
Mengonsumsi Obat Penurun Panas
Mengonsumsi obat penurun panas biasanya menjadi pilihan apabila seseorang mengalami demam. Alasannya, beberapa obat memang dirancang untuk menurunkan suhu tubuh. Selain itu, juga dapat meredakan sakit kepala.
Sakit kepala sering terjadi sebagai gejala yang mengiringi demam. Oleh karena itu, mengonsumsi obat penurun panas dapat memberikan efek menurunkan suhu tubuh dan sakit kepala.
Mencegah Demam Tinggi dengan Minum Madu Vitummy
Madu Vitummy merupakan madu untuk daya tahan tubuh yang dilengkapi dengan formula Selenium Silver Pro. Madu ini terbuat dari bahan madu hutan asli dan berbagai ekstrak alami, seperti buah pepaya, bawang putih, rimpang temulawak, temu hitam, dan rasa jeruk.
Berbagai bahan tersebut diformulasikan dalam Madu Vitummy sehingga memiliki banyak khasiat. Selain meningkatkan daya tahan tubuh, Madu Vitummy juga berkhasiat untuk mendukung tumbuh kembang anak, melancarkan pencernaan, dan memenuhi kebutuhan energi harian.
Khasiat Madu Vitummy tersebut dapat mencegah seseorang mengalami demam tinggi yang disebabkan oleh berbagai faktor. Oleh karena itu, dapatkan produk Madu Vitummy sekarang juga melalui website resminya di www.maduvitummy.id!
