Moms, siapa nih yang masih nerapin makan bareng anggota keluarga? Kalau sudah punya kebiasaan seperti ini, sebaiknya dilanjutkan ya, Moms. Pasalnya, ada banyak manfaat makan bersama keluarga untuk anak, loh.
Namun, apabila Moms dan keluarga belum menerapkan aktivitas yang satu ini. Ada baiknya untuk mulai mencobanya dari sekarang di rumah ya, Moms.
Sebenarnya, mengapa makan bersama keluarga itu penting? Artikel ini akan membahas alasan dan tips penerapan sekaligus melatih kebiasaannya. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!
Manfaat Makan Bersama Keluarga untuk Anak
Mengapa kita harus makan bersama keluarga? Alasannya, ada banyak manfaat yang bisa didapatkan, terutama bagi anak-anak. Tapi, perlu Moms ketahui bahwa menurut laman Harvard Graduate School of Education, hanya 30% keluarga yang berhasil makan bersama secara teratur.
Kecilnya angka tersebut menurut Anne Fishel (Direktur Dinner Project) dipengaruhi oleh kesulitan menemukan waktu. Pasalnya, pada keluarga dengan status ekonomi atas angkanya meningkat, tapi pada keluarga dengan status ekonomi bawah angkanya menurun.
Data tersebut menunjukkan bahwa ada pengaruh akibat tekanan tambahan pada waktu-waktu bekerja, terlebih pada kelompok masyarakat bawak. Banyak orang tua harus bekerja lembur, menghabiskan banyak waktu di tempat kerja, sehingga memengaruhi waktu makan kaluarga.
Meski demikian, terlepas dari kondisi keluarga, melakukan makan bersama banyak memberikan manfaat, terutama bagi anak-anak. Nah, berikut beberapa manfaat yang bisa Moms berikan pada si Kecil.
Menjaga Kesehatan Tubuh
Makan bersama keluarga bisa memberikan manfaat untuk membantu menjaga kesehatan tubuh, terutama pada anak-anak. Alasannya, dengan makan bersama maka mereka tidak akan melewatkan jadwal makan.
Harvard Graduate School of Education bahkan menyebutkan bahwa aktivitas makan bersama sangat baik untuk kesehatan tubuh, sehingga sangat disarankan untuk dilakukan.
Kebiasaan makan bersama keluarga membuat asupan makanan dalam tubuh anak selalu terpenuhi. Hasilnya, tubuh tidak akan kekurangan nutrisi untuk melakukan aktivitasnya sehari-hari.
Meningkatkan Kerja Otak dan Prestasi Akademik
Kerja otak yang terus meningkat biasanya selaras dengan prestasi akademiknya. Pasalnya, prestasi akademik sangat berkaitan dengan kemampuan otak seseorang untuk berpikir, menyelesaikan masalah, dan membantunya dalam proses belajar.
Dukungan terhadap kerja otak yang optimal bisa dilakukan dengan mengambil manfaat dari makan bersama keluarga. Aktivitas ini, baik secara fisik maupun psikologi dapat memengaruhi kerja otak anak-anak.
Secara fisik, anak-anak terpenuhi kebutuhan nutrisinya, termasuk nutrisi untuk meningkatkan kerja otak. Selain itu, secara psikologi mereka mendapatkan kepercayaan diri dari keluarga untuk mencapai prestasi akademik yang maksimal.
Oleh karenanya, Moms yang selalu makan bersama si Kecil akan memberikan manfaat pada prestasi akademiknya.
Mendukung Kesehatan Mental
Manfaat selanjutnya dari makan bersama keluarga adalah mendukung kesehatan mental anak-anak. Menurut laman National Library of Medicine, beberapa aspek lingkungan keluarga memang memengaruhi perkembangan anak-anak dan remaja yang sehat.
Salah satunya adalah pola makan keluarga yang bisa dilakukan dengan makan bersama. Pasalnya, aktivitas ini memberikan pengaruh positif pada tingkat depresi, kecemasan, penyalahgunaan zat, gangguan makan, penggunaan tembakau, kehamilan remaja dini, dan tingkat ketahanan serta harga diri yang lebih tinggi pada anak-anak.
Selain itu, Moms juga bisa punya banyak waktu dengan keluarga dan si Kecil. Hasilnya, anak jadi merasa bahwa ia mendapat perhatian penuh dari keluarganya. Hal ini akan sangat membantu kesehatan mental mereka.
Mencukupi Kebutuhan Nutrisi Anak
Selain memberikan manfaat psikologis, makan bersama keluarganya tentunya juga memberikan dampak manfaat kesehatan secara fisik. Sebab, dengan makan bersama maka asupan makanan dan nutrisi hariannya tercukupi.
Anak-anak sedang dalam masa pertumbuhan dan perkembangan yang sangat pesar. Mereka membutuhkan banyak nutrisi dalam tubuh agar tumbang -nya optimal. Salah satu faktor pendukungnya adalah asupan nutrisi yang baik.
Moms yang memiliki jadwal makan dengan keluarga dan si Kecil akan memastikan kebutuhan akan hal tersebut terpenuhi. Hasilnya, mereka selalu memiliki energi dan nutrisi untuk tumbuh dan berkembang setiap harinya.
Cek Juga: Picky Eater Pada Anak Adalah?
Mendukung Kesehatan Kardiovaskular Anak
Menurut laman Kemenkes RI, kardiovaskular adalah sebuah kondisi di mana terjadi penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah. Kondisi ini bisa menyebabkan penyakit kronis, seperti serangan jantung, nyeri dada (angina), atau stoke.
Penyakit tersebut nyatanya bisa dicegah dengan menerapkan pola makan teratur. Salah satu cara yang paling efektif adalah dengan makan bersama keluarga. Apabila hal ini rutin dilakukan maka anak akan mendapatkan manfaatnya agar terhindar dari penyakit kardiovaskular.
Menurunkan Risiko Obesitas
Obesitas adalah gangguan kesehatan yang disebabkan oleh kondisi berat badan berlebih. Penyebabnya adalah jenis makanan yang tinggi akan gula, lemak, dan garam. Selain itu, makanan yang dikonsumsi juga minim serat.
Berbagai jenis makanan tersebut umumnya bisa dinikmati di tempat makan cepat saji (fast food atau junk food). Sebaliknya, menurut Harvard Graduate School of Education, makanan rumah jusru rendah gula, lemak, garam, dan tinggi akan serat.
Rutin memberikan makanan sehat dengan cara makan bersama keluarga bisa menurunkan risiko obesitas pada anak-anak. Moms bisa langsung berkontribusi pada kesehatan si Kecil dengan menyediakan makanan yang sehat.
Tips Saat Makan Bersama Keluarga
Makan bersama keluarga terbukti memberikan banyak manfaat pada anak. Tapi, bagaimana cara melakukannya? Berikut tips yang bisa Moms lakukan saat makan bersama keluarga.
Mulai dengan Perlahan
Makan bersama memang bukan suatu kebiasaan setiap keluarga ya, Moms. Apabila ingin menjadikannya sebagai agenda rutin maka Moms perlu memulainya dengan perlahan, misalnya dengan mengadakannya seminggu sekali, kemudian seminggu dua kali, dan seterusnya.
Cara ini akan lebih mudah untuk diikuti oleh anak-anak ya, Moms. Oleh karenanya, Moms tidak harus terburu-buru untuk menjadikannya sebagai agenda rutin.
Perhatikan Cara Memberikan Makanan
Menurut laman Montana State University, orang tua tidak harus memberikan makanan yang mewah, tapi harus memberikannya dengan cinta. Perasaan kasih sayang ini akan membuat anak senang ketika menikmatinya, bahkan bisa mengalahkan rasa makanan yang lezat.
Tidak Harus Makanan Panas
Kebanyakan orang tua ingin menyajikan makanan panas atau yang baru saja dimasak untuk makan malam bersama. Padahal, mereka tidak harus melakukannya. Sebab, esensi dari makan bersama adalah kebersamaan semua anggota keluarga ketika makan.
Libatkan Anak dalam Membuat Makanan
Anak kecil umumnya sangat senang apabila dilibatkan dalam aktivitas orang tuanya, misalnya ketika masak. Ia akan lebih mengenal jenis-jenis bahan makanan. Hasilnya, ia akan sangat senang ketika menyantap makanan yang dimasak.
Memilihkan Makanan untuk Anak
Alih-alih memaksa anak untuk makan sesuai yang diinginkan orang tua, Moms bisa memilihkan makanan yang sesuai untuknya. Pasalnya, pada beberapa kondisi anak belum siap mengonsumsi makanan yang dikonsumsi orang tuanya.
Oleh karenanya, Moms perlu memilihkan jenis makanan yang aman untuk dikonsumsi dan disukai oleh si Kecil.
Hidupkan Suasana dengan Obrolan Ringan
Ngobrol antaranggota keluarga bisa membuat suasana lebih santai. Kondisi ini akan lebih disukai anak-anak dibandingkan dengan suasana yang tegang. Moms bisa melakukannya dengan membuat obrolan ringan yang melibatkan si Kecil.
Jauhkan Berbagai Gangguan
Beberapa gangguan, seperti televisi, telepon genggam, gaway, dan lain sebagainya bisa mengganggu waktu makan bersama. Akibatnya, anak-anak bisa lebih fokus pada gangguan-gangguan tersebut. Hasilnya, mereka jadi tidak menikmati makan bersama keluarga.
Moms bisa menjauhkan berbagai gangguan tersebut ketika makan. Tujuannya agar si Kecil forkus dengan waktunya bersama keluarga.
Tips Melatih Kebiasaan Makan Sehat untuk Anak Sejak Dini
Kebiasaan makan sehat tidak hanya dengan makan bersama keluarga, tapi dengan melatihnya sejak dini. Beberapa cara yang bisa Moms lakukan menurut laman Unichef antara lain seperti berikut.
- Membentuk kebiasaan baik anak dengan contoh langsung yang diberikan orang tua
- Menjaga hubungan yang sehat antara anak dengan makanannya
- Tidak memaksa anak untuk makan sesuatu yang tidak diinginkannya
- Mengutamakan porsi sesuai ukuran konsumsi makan anak-anak
- Mengawali hari dengan sarapan sehat
- Membuat kegiatan menyenangkan yang berhubungan dengan makanan
- Memberikan Madu Vitummy dua kali sehari secara rutin
Kenapa Madu Vitummy? Vitummy adalah madu herbal dengan ekstrak bahan alami. Formula Selenium Silver Pro di dalamnya membantu meningkatkan nafsu makan dan daya tahan tubuh anak.
Bahan-bahan alami yang 100% nabati membuat Vitummy minim risiko alergi pada anak. Mengonsumsinya secara rutin membuat anak lebih lahap ketika makan bersama keluarga. Yuk, dapatkan produknya sekarang juga melalui website resminya di www.maduvitummy.id!