Meal Prep saat Bulan Ramadhan, Solusi Praktis untuk Keluarga dan Anak

meal prep saat bulan ramadhan

Moms, menjalani bulan Ramadhan dengan pola makan yang teratur dan bergizi sangat penting, terutama bagi si Kecil. Salah satu cara praktis yang bisa Moms coba adalah meal prep saat bulan Ramadhan. Apa yang dimaksud dengan meal prep? Yuk, simak manfaat dan tips meal prep agar bulan puasa tetap lancar dan penuh energi!

Apa itu Meal Prep?

Meal prep adalah tren yang semakin populer dalam beberapa tahun terakhir. Ini merupakan metode mempersiapkan makanan terlebih dahulu, untuk jangka waktu tertentu.

Dikutip dari CPD Online College, 73% orang menyiapkan makanan untuk menghemat waktu dan 60% orang melakukan meal prep untuk lebih sehat.

Meal prep bisa dimulai dari menyiapkan bahan-bahan penting dari masakan, misalnya memotong sayuran, memasak daging, atau membuat bumbu.

Atau, Moms bisa memasak seluruh masakan sekaligus dan membaginya menjadi porsi-porsi kecil. Makanan yang sudah siap ini bisa disimpan di kulkas atau freezer, dan tinggal dihangatkan ketika akan dikonsumsi.

Meal prep menjadi cara yang sangat praktis dan efisien untuk menyiapkan makanan untuk keluarga. Moms bisa melakukan meal prep untuk seminggu atau sebulan penuh dalam satu hari, termasuk di bulan Ramadan.

Manfaat Membuat Meal Prep

Membuat meal prep bisa memudahkan Moms untuk membuat makanan sehari-hari, termasuk menu untuk sahur dan berbuka. Selain itu, ada beberapa manfaat membuat meal prep, antara lain:

  1. Menghemat Waktu

Menyiapkan makanan saat sahur dan berbuka seringkali menyita banyak waktu, mulai dari mempersiapkan bahan-bahan, memasak, sampai menyajikannya di atas meja. 

Dengan melakukan meal prep saat bulan ramadhan, Moms bisa menghemat waktu. Tinggal cemplang-cemplung, mateng deh!

  1. Lebih Sehat

Saat Ramadan, tubuh perlu makanan yang sehat dan mengandung nutrisi penting, supaya lebih kuat dalam menahan rasa lapar dan haus.

Kalau melakukan meal prep saat bulan Ramadhan, Moms bisa mengontrol asupan harian keluarga, dan mencegah konsumsi makanan-makanan yang tidak sehat.

  1. Lebih Praktis

Biasanya, orang yang sibuk akan mengandalkan makanan cepat saji untuk berbuka puasa, ataupun sahur. Padahal, kalau terlalu sering bisa berdampak negatif bagi kesehatan, lho.

Meal prep membantu memudahkan Moms untuk memasak, tanpa perlu menghabiskan banyak waktu untuk mempersiapkannya. 

  1. Mempermudah Kontrol Porsi

Melakukan meal prep saat Ramadhan berguna untuk memudahkan Moms mengontrol porsi makanan yang tepat, memastikan makanan yang dikonsumsi cukup, mengandung nutrisi yang baik, dan mencegah makan berlebihan.

  1. Lebih Bervariasi

Siapa yang kalau bulan puasa sering kebingungan untuk menentukan menu berbuka maupun sahur untuk keluarga? Dengan membuat meal prep saat bulan Ramadhan, Moms bisa menyiapkan makanan dengan lebih bervariasi dan anti bosan.

  1. Lebih Hemat

Meal prep saat bulan Ramadhan juga bermanfaat untuk menghemat pengeluaran. Moms bisa berbelanja lebih jarang, mengurangi belanja impulsif, dan mengurangi keinginan makan di luar yang membuat lebih boros.

  1. Mengurangi Sampah Makanan

Food waste sudah menjadi masalah yang cukup serius, bukan hanya di Indonesia, bahkan di seluruh dunia. Sayur-sayuran, buah, daging, roti, telur, dan keju disebut sebagai penyumbang terbesar sampah makanan.

Meal prep saat bulan Ramadhan bisa menjadi solusi permasalahan ini, karena Moms bisa menyiapkan bahan makanan sesuai dengan kebutuhan, atau bahan yang berlebih bisa dimasak di lain waktu.

Baca Juga: Vitummy Diminum Sebelum atau Sesudah Makan?

Tips Meal Prep saat Bulan Ramadhan

Bagaimana cara meal prep? Setiap orang punya cara untuk melakukan meal prep yang berbeda-beda. Tapi, Moms bisa ikuti tips meal prep saat bulan Ramadhan di bawah ini:

  1. Rencanakan Menu Makanan

Sebagian besar bahan makanan bisa dijadikan meal prep saat bulan Ramadhan, Moms. Tinggal sesuaikan dengan kebutuhan dan selera keluarga, serta untuk berapa lama makanan tersebut disiapkan.

Tapi, perlu diingat bahwa tidak semua makanan bisa dipanaskan kembali, dan beberapa punya masa simpan yang pendek setelah dimasak. 

Makanan yang tidak cocok untuk meal prep saat bulan Ramadhan antara lain sayuran seperti selada, tomat, mentimun, alpukat, beri, jamur, rempah segar, dan sebagian besar buah lunak karena cenderung layu, menjadi lembek, atau cepat kehilangan rasanya jika disiapkan terlebih dahulu.

  1. Buat Daftar Belanja

Setelah Moms merencanakan menu makanan apa saja yang akan dimasak selama bulan Ramadan, penting untuk membuat daftar belanja. 

Daftar belanja punya fungsi untuk memastikan semua kebutuhan terbeli dan tidak membeli barang-barang yang tidak diperlukan.

  1. Gunakan Wadah yang Efisien

Tips meal prep saat bulan Ramadhan selanjutnya adalah dengan menyiapkan wadah yang efisien. Gunakan wadah yang bisa digunakan berulang kali, supaya lebih hemat.

Pastikan wadah tertutup rapat, atau kedap udara. Sebelum dimasukkan ke kulkas atau freezer, sebaiknya tulis tanggal dan isi di dalamnya, supaya lebih mudah dicari. 

  1. Lakukan Metode FIFO

Pernah dengar metode FIFO, atau First In First Out? Artinya, makanan yang baru dimasak sebaiknya ditaruh di bagian belakang kulkas atau freezer. Tujuannya supaya Moms bisa makan makanan yang lebih lama lebih dulu, supaya tidak basi.

  1. Hangatkan Kembali

Makanan yang sudah disiapkan dan beku selama di kulkas harus dicairkan terlebih dahulu (defrost), sebelum dipanaskan. Ini berfungsi untuk mencegah pertumbuhan bakteri.

Setelah mencair sepenuhnya, makanan perlu dipanaskan dengan suhu yang tepat, Moms. Tapi ingat, makanan yang sudah matang hanya boleh dipanaskan sekali saja, dan harus dimakan dalam waktu 24 jam.

Meal Prep disimpan dimana?

Tempat untuk menyimpan meal prep berbeda-beda Moms, tergantung bahan-bahannya. Berikut beberapa contoh penyimpanan meal prep:

  1. Disimpan dalam Suhu Ruang

Misalnya, untuk bahan makanan kering, seperti roti dan kue kering yang punya kandungan air rendah, tidak mudah basi.

Selain itu, umbi-umbian, dan buah seperti jeruk, pisang, dan mangga, cukup disimpan di suhu ruang supaya matang sempurna dan rasanya optimal.

  1. Disimpan dalam Kulkas (Suhu 1-4 derajat Celcius)

Suhu dingin bisa menghambat pertumbuhan bakteri, menjaga kesegaran dan memperlambat pembusukkan. 

Contoh makanan yang perlu disimpan di dalam kulkas adalah daging mentah, produk susu, sayuran segar, dan buah yang mudah rusak seperti stroberi dan anggur.

  1. Disimpan dalam Freezer (Suhu -18 derajat Celcius atau lebih rendah)

Beberapa makanan perlu disimpan dalam freezer, misalnya daging, ikan, dan makanan olahan seperti sosis, nugget, dan lainnya. Suhu dingin di dalam freezer dapat membantu menjaga tekstur dan rasa makanan tetap segar lebih lama. 

Pastikan untuk selalu menyimpan makanan yang sudah dimasak dalam wadah yang rapat. Selain itu, pisahkan antara makanan yang sudah matang dengan bahan makanan yang masih mentah.

Makanan yang sudah matang itu bisa terkena kuman dari makanan mentah, walaupun hanya terkena sedikit aja. Ini namanya kontaminasi silang dan bisa membuat kuman penyakit menempal ke makanan matang.

Amankah Menyiapkann Makanan untuk Seminggu?

Moms, menyiapkan makanan untuk seminggu atau meal prep memang bisa menghemat waktu dan memastikan si Kecil mendapatkan makanan sehat setiap hari. Tapi, apakah aman? Jawabannya aman, asalkan dilakukan dengan cara yang benar!

Pastikan bahan makanan yang digunakan masih segar agar nutrisinya tetap terjaga. Masak dengan matang sempurna, terutama daging, ayam, dan telur, untuk menghindari bakteri berbahaya. Kemudian, simpan dalam wadah dan suhu yang tepat.

Dengan meal prep yang tepat, Moms bisa lebih mudah menyiapkan menu sahur dan berbuka yang sehat dan praktis selama bulan Ramadan. 

Selain menghemat waktu, meal prep juga membantu menjaga pola makan tetap seimbang, sehingga energi tetap terjaga sepanjang hari. Jangan lupa, untuk mendukung kesehatan pencernaan si Kecil selama puasa, berikan Madu Vitummy. 

Dengan kandungan madu hutan asli, ekstrak buah pepaya, bawang putih, temulawak, dan temu hitam, Vitummy membantu menjaga kesehatan pencernaan dan meningkatkan daya tahan tubuh.  

Yuk, pastikan si Kecil tetap sehat dan nyaman selama bulan Ramadan dengan Madu Vitummy. Coba sekarang dan rasakan manfaatnya!

Share:
Facebook
Twitter
LinkedIn

Tinggalkan komentar

Nafsu Makan Naik, Mommy Bebas Panik

Lebih Hemat Rp90.000!

harga vitamin penambah nafsu makan 1 botol
Chat Customer Service
Konsultasi Vitummy
Halo Kak, Promo Madu Vitummy Masih Adakah?