Pentingkah permainan sosial emosional anak?
Seringkali para orang tua melarang anaknya untuk bermain karena dianggap dapat menghambat proses belajar akademis anak, terutama pada anak-anak usia dini yang mulai memasuki usia pra sekolah. Namun, tahukah moms bahwa tidak semua permainan itu negatif?
Ternyata permainan juga dapat menimbulkan hal positif. Salah satunya adalah untuk melatih perkembangan sosial emosional anak.
Perkembangan sosial emosional anak adalah perkembangan tingkah laku pada anak sehingga ia dapat menyesuaikan diri dengan aturan yang berlaku di masyarakat.
Dilansir dari laman Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini, UIN Malang, perkembangan sosial emosional anak merupakan perkembangan kemampuan anak untuk mengelola dan mengekspresikan emosi baik positif maupun negatif.
Dengan permainan sosial emosional anak, si kecil dapat belajar untuk beradaptasi dan memahami situasi serta emosi dalam berinteraksi dengan orang-orang sekitarnya.
Permainan sosial emosional anak juga dapat membantu si kecil untuk belajar memahami perasaan satu sama lain dan mampu berinteraksi dengan sangat baik dalam kehidupan sehari-hari, terutama kehidupan sekolahnya kelak.
Dengan demikian, permainan sosial emosional anak dapat membantu si kecil tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang baik ketika ia dewasa lho. Lantas, apa saja permainan sosial emosional anak yang dapat si kecil mainkan?
Yuk kita simak sama-sama dalam artikel ini.
Baca Juga: Rekomendasi Makanan Tinggi Serat untuk Anak
Contoh Permainan Sosial Emosional Anak
Ada banyak jenis permainan sosial emosional yang mudah dan praktis untuk dilakukan. Berikut adalah jenis-jenis permainan sosial emosional anak:
Permainan Peran
Permainan peran atau role player merupakan salah satu permainan sosial emosional anak yang dapat moms mainkan bersama si kecil.
Anak-anak sangat senang memerankan apa yang mereka lihat. Misalnya, berperan sebagai ibu rumah tangga yang gemar memasak, berperan menjadi polisi yang menangkap maling atau sebaliknya, bahkan berperan menjadi superhero seperti yang mereka tonton melalui video atau televisi.
Dengan demikian, dalam permainan ini si kecil akan belajar tentang berbagai emosi, seperti senang, sedih, marah, terharu, dan jenis emosional lainnya dengan cara memerankan apa yang mereka ketahui.
Bermain Bola
Salah satu permainan sosial emosional anak yang banyak digemari oleh anak, terutama anak laki-laki adalah bermain bola. Bermain bola dapat membantu si kecil untuk memiliki kemampuan kerja sama yang tinggi sekaligus melatih kemampuan sosialnya.
Dengan demikian, si kecil akan tumbuh menjadi seseorang yang kooperatif dalam menjalankan setiap tugas dan tanggung jawabnya.
Selain itu, bermain bola dapat membantu si kecil agar menjadi cepat tanggap. Misalnya, ketika bermain bola, ia harus cepat tanggap dalam mengambil giliran menggiring, menangkap, melempar, atau menendang bola.
Tebak-Tebakan Kata
Tebak-tebakan merupakan permainan sosial emosional anak usia dini yang sangat mudah dan praktis untuk dilakukan. Ajaklah si kecil bersama beberapa teman atau anggota keluarga untuk melakukan permainan ini.
Misalnya, moms mengutarakan sebuah pertanyaan, kemudian mintalah si kecil dan rekannya berdiskusi untuk menjawab pertanyaan tersebut.
Selain melatih kemampuan berpikir, permainan ini juga melatih kemampuan berdiskusi dan kerja sama si kecil.
Selain itu, moms juga dapat melakukan permainan tebak kata dengan cara menutup telinga atau mata si kecil. Permainan ini sangat bagus untuk mengajarkan si kecil agar memiliki empati sehingga ia bisa belajar untuk menghargai seseorang yang memiliki disabilitas.
Misalnya, moms meminta si kecil menembak kata yang moms ucapkan melalui gerakan mulut karena mereka tidak dapat mendengar apa yang moms katakan, atau meminta si kecil menulis atau menggambarkan kata yang moms ucapkan dengan kondisi mata si kecil tertutup.
Setelah permainan selesai, moms dapat menjelaskan makna dari permainan yang telah kalian lakukan bersama, yaitu untuk menghargai seseorang yang memiliki keterbatasan fisik.
Membaca Cerita
Selain melatih si kecil agar gemar membaca buku sejak dini, membaca cerita dapat melatih kemampuan sosial emosionalnya lho.
Misalnya, moms menceritakan tentang seekor kelinci yang kalah oleh kura-kura padahal kelinci memiliki kemampuan berlari lebih cepat daripada seekor kura-kura.
Kemudian moms menjelaskan pesan moral dari cerita dongeng tersebut bahwa sehebat apapun kemampuan yang kita miliki, kita tidak boleh sombong dan meremehkan orang lain.
Selain itu, moms juga dapat menjelaskan bahwa setiap manusia memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Dengan demikian, si kecil akan belajar memahami dan menghargai kekurangan dan kelebihan yang dimiliki oleh setiap orang.
Bermain Boneka
Hampir mirip dengan permainan role player, bermain boneka merupakan permainan sosial emosional anak yang dapat meningkatkan kemampuan sosial dan komunikasi si kecil.
Ketika si kecil bermain boneka bersama rekannya, ia akan belajar untuk berkomunikasi satu sama lain dengan skenario yang mereka ciptakan.
Pentingnya Perkembangan Sosial Emosional Anak
Dilansir dari buku Metode Perkembangan Sosial Emosi Anak Usia Dini yang ditulis oleh Susianty Selaras Ndari, M.Pd dan tim, anak usia dini mengalami masa golden age (masa emas), di mana pada masa ini anak akan mulai peka atau sensitif terhadap berbagai rangsangan sehingga masa ini sangat sempurna untuk mengembakan kemampuan moral dan sosial emosionalnya.
Kemampuan sosial ini sangatlah penting karena dengan perkembangan sosial emosional yang baik, si kecil dapat mengelola emosi sehingga ia dapat menjalin hubungan yang baik dengan orang lain.
Selain itu, anak yang tidak memiliki kemampuan sosial emosional yang baik akan merasa berbeda dan sulit menerima lingkungannya.
- Berikut ini adalah alasan mengapa perkembangan sosial emosional sangatlah penting untuk anak usia dini.
- Membantu si kecil dalam mengenali lingkungan
- Membantu si kecil agam menjadi mandiri
- Membantu mengenali perasaan pada anak
- Membantu si kecil dalam menyelesaikan masalah
- Membantu si kecil untuk berekspresi
Baca Juga: Manfaat Bermain Puzzle.
Itulah penjelasan tentang permainan sosial emosional anak. Selain perkembangan fisik, ternyata perkembangan sosial emosional si kecil juga penting ya moms. Untuk itu, selalu perhatikanlah setiap detail dari perkembangan si kecil.
Nah, untuk membantu pertumbuhan dan kesehatan badan si kecil, jangan lupa untuk memberikan si kecil dua sendok Madu Vitummy setiap pagi dan malam sebelum tidur.
