Apa sih bekal sehat yang biasanya Moms siapkan untuk anak? Pastinya beragam ya, Moms.
Bekal makanan memang masih jadi andalan para orang tua untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian anak. Tujuannya agar kesehatan anak tetap terjaga meskipun penuh dengan aktivitas di luar rumah.
Oleh karena itu, menyiapkan bekal sehat untuk anak menjadi prioritas bagi orang tua.
Artikel berikut akan membahas tentang hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membuat bekal sehat untuk anak dan menunya.
Yuk, Moms, simak di bawah ini ya!
Membuat Bekal Sehat Untuk Anak
Seperti telah disebutkan bahwa bekal makanan dibuat untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian anak. Memenuhi kebutuhan nutrisi harian anak tidak bisa dilakukan secara sembarangan ya, Moms.
Pasalnya, Moms perlu mengetahui tentang jenis bahan makanan, kandungan nutrisi, serta komposisinya untuk menjadi bekal sehat untuk anak.
Nah, berikut ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika ketika akan membuat bekal sehat untuk anak.
Memberikan Buah dan Sayuran Segar
Anak-anak termasuk dalam periode yang sangat dianjurkan untuk mengonsumsi buah dan sayur.
Seperti dilansir dari laman RSUNAS Kulon Progo, Nurul Laily Hidayati, S.Si.T., mengungkapkan bahwa balita dan anak usia sekolah dianjurkan mengonsumsi sayuran dan buah-buahan sebanyak 300-400 g perorang perhari.
Baca Juga: Sulit Memberi Sayur Pada Anak? Kenali Makanan Pengganti Sayur Penuh Nutrisi dan Bergizi
Adapun sekitar ⅔ dari jumlah anjuran konsumsi sayur dan buah tersebut adalah porsi sayur.
Kondisi ini disebabkan karena balita dan anak usia sekolah sangat memerlukan nutrisi, seperti protein, vitamin, dan serat.
Oleh karena itu, membuat bekal sehat untuk anak sebaiknya dilakukan dengan memberikan buah dan sayuran segar.
Mencukupi Kebutuhan Lemak Harian
Moms, anak-anak sangat memerlukan lemak untuk memenuhi kebutuhan energi setiap harinya.
Selain itu, kebutuhan lemak yang tercukupi dalam tubuh juga sangat baik untuk mendukung konsentrasi belajar anak.
Mencukupi kebutuhan lemak harian bisa dilakukan dengan membuat bekal sehat untuk anak dengan bahan makanan yang mengandung lemak baik.
Beberapa bahan makanan yang bisa digunakan, seperti ikan salmon, ikan tongkol, telur, dan kacang-kacangan.
Jangan sampai Moms justru memberikan bahan makanan yang mengandung lemak jahat, seperti kulit ayam, kentang goreng, dan mentega.
Sehingga mencukupi kebutuhan lemak harian dengan bahan makanan mengandung lemak baik termasuk usaha membuat bekal sehat untuk anak.
Melengkapi Nutrisi dengan Mengonsumsi Biji-Bijian
Biji-bijian termasuk bahan makanan yang mengandung banyak nutrisi sehingga baik untuk dikonsumsi, terutama bagi anak-anak.
Beberapa jenis makanan yang berasal dari biji-bijian, di antaranya nasi merah, roti gandum utuh, oatmeal, dan quinoa.
Jenis makanan tersebut biasanya mengandung serat, vitamin, mineral, protein, antioksidan, dan senyawa tanaman.
Manfaatnya bagi tubuh, yaitu menjaga kesehatan pencernaan, mengurangi risiko kegemukan, menurunkan risiko terkena penyakit stroke dan jantung, serta memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh.
Oleh karena itu, membuat bekal sehat untuk anak bisa dilakukan dengan memberikan makanan biji-bijian untuk melengkapi nutrisi anak.
Memberikan Minuman yang Sehat
Bekal sehat untuk anak tidak hanya soal makanan ya, Moms, karena harus dilengkapi juga dengan minuman.
Memberikan minuman yang sehat sebagai bekal sehat untuk anak sangat penting untuk diketahui orang tua.
Hal ini dikarenakan anak membutuhkan zat yang terdapat dalam minuman, seperti air putih dan susu.
Air putih mengandung mineral, seperti fluoride, besi, kalium, dan natrium yang membantu melakukan proses penyerapan vitamin dalam tubuh.
Adapun dalam susu terdapat kalsium, lemak, protein, zat besi, asam lemak, selenium, zinc, vitamin A dan D, serta nutrisi lainnya yang sangat diperlukan oleh anak.
Oleh karena itu, membuat bekal sehat untuk anak perlu dilengkapi dengan minuman sehat, seperti air putih atau susu ya, Moms.
Memenuhi Kebutuhan Gizi Seimbang
Bekal sehat untuk anak tidak terlepas dari berbagai jenis makanan dengan gizi seimbang.
Makanan dengan gizi seimbang artinya komposisi makanan yang memiliki berbagai kandungan nutrisi yang diperlukan tubuh.
Beberapa jenis makanan yang bisa dikombinasikan agar memenuhi gizi seimbang, yaitu biji-bijian, buah-buahan, sayuran, daging/tahu/tempe, dan susu.
Makan tersebut sangat penting untuk membantu tumbuh kembang anak, baik secara fisik maupun psikis.
Itulah hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membuat bekal sehat untuk anak oleh orang tua.
Menu Bekal Sehat Untuk Anak
Setelah mengetahui tentang hal-hal yang perlu diperhatikan ketika membuat bekal sehat untuk anak, Moms pasti penasaran mengenai menunya.
Menu apa sih yang cocok dibuat bekal sehat untuk anak, Moms? Ada banyak menu lauk pendamping makanan utama ya, Moms.
Seperti kita tahu bahwa makanan utama sebagian besar orang Indonesia adalah nasi. Adapun nasi yang disarankan sebagai bekal sehat untuk anak adalah nasi merah.
Lalu, lauk apa yang cocok sebagai makanan pendamping nasi? Berikut beberapa menu bekal sehat untuk anak yang bisa Moms buat di rumah.
Resep Lauk Sehat Ala Rumahan
Lauk sehat ala rumahan bisa dijadikan sebagai bekal sehat untuk anak.
Hal ini dikarenakan bahan yang digunakan mengandung banyak nutrisi yang diperlukan dalam tubuh. Selain itu, cara membuatnya juga sangat mudah, yaitu seperti berikut.
Bahan:
- 2 butir telur ayam, kocok
- 1 siung bawang merah, cincang halus
- 1 siung bawang putih, cincang halus
- 10 gram buah jamur kancing, iris tipis
- 1/2 buah tomat ukuran sedang, buang bijinya, cincang halus
- 1/2 buah wortel ukuran sedang, potong kotak-kotak atau parut kasar
- Beberapa lembar bayam rebus sebentar, tiriskan
- Daun bawang, iris tipis
- Garam dan merica secukupnya
Cara Membuat:
- Tumis bawang merah dan putih, kemudian masukkan wortel. Tumis hingga wortel setengah matang, lalu tiriskan.
- Campur semua bahan, termasuk tumisan wortel ke dalam kocokan telur.
- Panaskan wajan dan beri sedikit minyak.
- Masukkan campuran telur dan ratakan.
- Masak hingga matang dan sajikan.
Itulah bahan-bahan dan cara membuat tumis sebagai lauk sehat ala rumahan yang penuh akan gizi bagi anak. Menu ini sangat cocok disandingkan dengan nasi merah sebagai bekal sehat untuk anak.
Resep Susu dan Madu Vitummy
Moms sudah tau kan kalau memenuhi gizi seimbang anak bisa didukung dengan memberikan minuman yang sehat pada bekal makanannya.
Nah, memberikan minuman yang sehat bisa dilakukan dengan memberi susu yang mengandung banyak nutrisi di dalamnya.
Bagaimana cara Moms menyajikan susu untuk anak? Banyak orang tua biasanya menyajikan susu anak hanya dengan dilarutkan air panas.
Menyajikan susu anak dengan cara seperti itu sangatlah biasa dan sering membuat anak bosan.
Padahal ada banyak inovasi dalam menyajikan susu bagi anak agar tidak cepat merasa bosan, misalnya dicampur dengan madu.
Moms bisa mencampur susu yang telah dilarutkan air panas dengan Madu Vitummy, seperti berikut.
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan:
- 175 ml susu formula atau susu biasa (sapi)
- Madu Vitummy
Cara Membuat Minuman Sehat Susu+Maduvitummy:
- Larutkan susu dengan air panas dalam gelas sebanyak 175 ml.
- Campurkan Madu Vitummy dalam gelas sesuai dengan ketentuan usia anak berikut:
- Takaran Madu Vitummy:
- 6-11 bulan: setengah sendok teh sehari sekali
- 1-3 tahun: 2 sendok teh – 2 x Sehari
- 4-12 tahun: 2 sendok makan – 2 x Sehari
- 12-Dewasa: 2 sendok makan – 2-3 x Sehari
Itulah cara membuat minuman sehat, yaitu campuran susu dengan Madu Vitummy yang bisa memberikan manfaat ganda untuk anak.
Madu Vitummy memiliki banyak manfaat seperti berikut.
- Mengatasi cacingan pada anak dan orang dewasa
- Mengatasi kurangnya nafsu makan
- Menambah berat badan anak
- Mengatasi perut buncit pada anak
- Melancarkan pencernaan
- Mengatasi masalah pencernaan seperti sembelit dll.
- Menjaga daya tahan tubuh
- Mengatasi pertumbuhan yang terhambat
Mencampurkan Madu Vitummy dengan susu anak termasuk salah satu usaha membuat menu bekal sehat untuk anak, yaitu memberikan minuman yang sehat.
Apakah Moms tertarik untuk membuat bekal sehat untuk anak? Semoga artikel ini bisa menjadi referensi untuk Moms. Selamat mencoba di rumah ya, Moms!
