Cara mengatasi darah rendah? Apakah ada langkah yang efektif? Yuk, kita simak bersama dalam artikel ini.
Apakah moms sering merasa lelah dan pusing, terutama ketika berdiri setelah duduk atau berbaring? Hati-hati! Bisa jadi itu adalah gejala darah rendah.
Darah rendah atau dalam istilah medis disebut dengan hipotensi merupakan kondisi di mana angka tekanan darah berada di bawah normal.
Dilansir dari Kementerian Kesehatan RI, normalnya tekanan darah manusia adalah 90/60 mmHg dan 120/80 mmHg.
Jika di bawah angka tersebut, maka seseorang bisa dikatakan menderita tekanan darah rendah atau hipotensi.
Umumnya, kondisi ini tidak berbahaya. Bahkan pada orang sehat, tekanan darah rendah tanpa disertai dengan gejala lain yang bisa mengganggu aktivitas, tidak akan menjadi masalah dan tidak perlu diobati.
Namun pada beberapa kasus, kondisi ini bisa menjadi masalah yang serius. Seperti yang dijelaskan oleh Kementerian Kesehatan RI, bahwa tekanan darah rendah bisa menyebabkan aliran darah tak mampu atau tak mencukupi untuk mencapai otak.
Dengan begitu, penderita tekanan darah rendah akan merasa pusing dan lemah, bahkan bisa mengalami pingsan sehingga kondisi tersebut harus segera mendapatkan penanganan.
Baca Juga: Nyeri Perut Sebelah Kiri? Waspadai! Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan
Cara Mengatasi Darah Rendah
Pada beberapa orang, tekanan darah rendah bisa menganggu aktivitas. Oleh karena itu, kondisi tersebut harus segera ditangani.
Berikut ini adalah beberapa cara mengatasi darah rendah yang efektif:
Perbanyak Minum Air Putih
Moms, salah satu cara mengatasi darah rendah adalah dengan memperbanyak minum air putih dan mencukupi kebutuhan cairan tubuh.
Sebab, kekurangan cairan atau dehidrasi merupakan salah satu penyebab tekanan darah rendah.
Oleh karena itu, minum air putih yang cukup bisa meningkatkan volume darah dan mencegah terjadinya dehidrasi.
Istirahat yang Cukup
Cara mengatasi darah rendah adalah dengan memiliki istirahat atau tidur yang cukup.
Kurang tidur bisa menyebabkan gangguan pada tekanan darah. Dengan begitu, pastikan tubuh memiliki istirahat yang cukup ya, moms.
Selain itu, hindari tidur terlalu lama karena bisa menyebabkan pusing, gangguan sistem metabolisme, bahkan memicu risiko diabetes.
Hindari Konsumsi Alkohol
Moms, alkohol disebut-sebut bisa menurunkan tekanan darah, lho. Oleh karena itu, menghindari konsumsi minuman atau makanan yang beralkohol merupakan salah satu cara mengatasi tekanan darah rendah.
Tingkatkan Asupan Sodium
Moms, cara mengatasi darah rendah adalah dengan mengonsumsi makanan yang mengandung tinggi garam. Garam mengandung yodium yang bisa menaikkan tekanan darah.
Penuhi Kebutuhan Nutrisi
Salah satu cara mengatasi darah rendah yang efektif adalah dengan memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh, seperti vitamin B12, protein, folat, dan zat besi.
Berikut ini adalah sumber makanan yang kaya akan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh untuk meningkatkan tekanan darah agar kembali normal:
- Sumber vitamin B12, seperti daging sapi, telur, kerang, hati sapi, susu rendah lemak, dan sereal yang mengandung vitamin B12.
- Sumber folat, bisa didapatkan dari sayuran berwarna hijau (seperti brokoli dan bayam), kacang-kacangan, biji-bijian, dan buah-buahan (seperti pepaya, alpukat, dan pisang).
- Makanan yang mengandung protein, seperti telur, daging ayam bagian dada, dan kacang kedelai.
- Makanan yang mengandung garam, seperti ikan asin atau hidangan yang ditambah garam.
- Makanan atau buah yang mengandung banyak cairan, seperti semangka, jeruk, atau air mineral.
Cara Mengatasi Darah Rendah dengan Konsumsi Kafein
Selain dengan memenuhi kebutuhan nutrisi, cara mengatasi tekanan darah rendah adalah dengan mengonsumsi makanan yang mengandung kafein, seperti kopi, teh, atau coklat.
Namun, hindari mengonsumsi kafein secara berlebihan karena bisa menimbulkan masalah pada pencernaan, jantung berdebar, dan gangguan tidur.
Cara Mengatasi Darah Rendah dengan Rajin Melakukan Olahraga
Dilansir dari Rumah Sakit Islam Namira, cara mengatasi tekanan darah rendah adalah dengan melakukan olahraga yang tepat secara teratur. Misalnya, renang, jogging, bersepeda, atau pilates.
Jika dilakukan secara teratur, olahraga tersebut bisa meningkatkan kekuatan organ jantung dan paru-paru sehingga tekanan darah menjadi normal.
Hindari Perubahan Posisi Secara Mendadak
Bagi penderita darah rendah, sangat disarankan untuk tidak melakukan perubahan posisi secara mendadak, seperti dari duduk tiba-tiba berdiri atau sebaliknya.
Selain itu, hindari berdiri terlalu lama karena, ketika berdiri darah akan berkumpul di kaki sehingga aliran oksigen yang dialirkan oleh darah ke otak berkurang.
Dengan begitu, ketika berdiri secara mendadak atau berdiri terlalu lama tubuh akan merasa pusing.
Minum Obat Tekanan Darah Rendah
Terakhir, cara mengatasi darah rendah secara cepat adalah dengan mengonsumsi obat tekanan darah rendah, seperti midodrine, fludrocortisone, atau katekolamin.
Namun, jangan asal konsumsi sembarangan dan harus sesuai resep dokter, ya moms.
Penyebab Darah Rendah
Menurut Mayo Clinic, ada beberapa hal yang bisa menyebabkan tekanan darah rendah, seperti:
Kehamilan
Masa kehamilan, terutama kehamilan usia 1-24 minggu bisa menyebabkan sumber peredaran darah meluas dengan cepat sehingga tekanan darah akan menjadi rendah. amun biasanya, tekanan darah akan kembali normal setelah melahirkan.
Gangguan Kesehatan Jantung
Gangguan sistem endokrin merupakan penyakit yang berhubungan dengan kelenjar endokrin pada tubuh.
Sistem endokrin sendiri merupakan jaringan kelenjar yang menghasilkan hormon berupa sinyal kimia yang dikeluarkan melalui aliran darah.
Hormon-hormon tersebut mengalir melalui darah menuju sel-sel lain di dalam tubuh, serta membantu mengendalikan banyak proses.
Dehidrasi
Selain kehamilan dan gangguan sistem endokrin, tekanan darah rendah juga bisa dipicu oleh dehidrasi.
Ketika kehilangan banyak cairan dibandingkan dengan asupan cairan, tubuh akan menjadi lemas, pusing, dan merasa lelah.
Anemia dan Kehilangan Darah
Anemia dan kehilangan darah (baik karena kecelakaan atau cedera) bisa menyebabkan tekanan darah rendah.
Sebab, ketika mengalami kekurangan atau kehilangan darah, hemoglobin di dalam tubuh akan berada di bawah normal.
Alhasil, ketika tubuh tidak memiliki cukup darah, tekanan darah pun akan ikut menurun.
Kurang Nutrisi
Moms, kekurangan asupan vitamin B12, asam folat, zat besi, atau nutrisi lainnya yang dibutuhkan tubuh untuk memproduksi sel darah merah, bisa menyebabkan tekanan darah menjadi rendah.
Sebab, kekurangan darah bisa menyebabkan tekanan darah menjadi rendah.
Infeksi Berat
Infeksi berat bisa menyebabkan tubuh mengalami tekanan darah rendah yang serius.
Sebab, bakteri yang menginfeksi tubuh mengeluarkan racun yang memasuki aliran darah.
Nah, racun tersebut kemudian mempengaruhi aliran darah dan menyebabkan tekanan darah rendah.
Reaksi Alergi
Selain menyebabkan gangguan pernapasan dan sensasi gatal pada kulit, reaksi alergi juga bisa menyebabkan tekanan darah menjadi rendah.
Itulah informasi tentang cara mengatasi tekanan darah rendah. Seperti yang disebutkan sebelumnya bahwa tekanan darah rendah bisa disebabkan oleh kekurangan nutrisi dan infeksi bakteri.
Oleh karena itu, tubuh harus mendapatkan asupan nutrisi yang cukup dan daya tahan tubuh yang kuat.
Nah, untuk memelihara dan meningkatkan daya tahan tubuh, konsumsilah Madu Vitummy setiap pagi dan malam secara rutin.
Madu Vitummy mengandung ekstrak herbal pilihan yang bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh, meningkatkan nafsu makan, dan mencegah infeksi cacing parasit.
Yuk, rutin minum Madu Vitummy untuk tubuh yang lebih sehat dan aktif.
Pertanyaan yang Sering Muncul Terkait Darah Rendah
Bagaimana Cara Mengatasi Darah Rendah?
1. Mengonsumsi makanan yang mengandung garam
2. Minum banyak air putih
3. Makan dalam porsi kecil, tapi sering
4. Minum kopi atau susu almond
Apa Saja Makanan dan Minuman untuk Mengatasi
Darah Rendah?
1. Telur
2. Kacang-kacangan
3. Kopi dan teh
4. Jus lemon
5. Teh hijau
Bagaimana Cara Mengatasi Darah Rendah Saat Puasa?
1. Penuhi kebutuhan cairan tubuh saat sahur atau berbuka
2. Makan tepat waktu saat sahur atau berbuka
3. Rutin olahraga ringan
4. Pilih menu makanan yang mengandung banyak nutrisi dan garam
5. Hindari melakukan perubahan posisi tubuh secara mendadak
Bagaimana Posisi Bantal Untuk Darah Rendah?
Saat tubuh mengalami tekanan darah rendah, posisikan kepala sedikit lebih tinggi untuk melawan efek gravitasi.
Dengan begitu, posisikan bantal lebih tinggi dari biasanya dengan menumpuk atau menambahkan bantal dari jumlah normal.