Moms, apa sih tantangan paling berat menghadapi cuaca panas Indonesia? Sejauh ini, banyak tantangan yang harus dihadapi ya, Moms. Salah satunya adalah kondisi kesehatan yang sering menurun.
Kondisi tersebut disebabkan cuaca panas Indonesia sangat memengaruhi kesehatan masyarakat. Beberapa di antaranya adalah dapat menyebabkan sakit dan menurunnya daya tahan tubuh.
Lalu, bagaimana cara mengatasi hal tersebut saat terjadi cuaca panas di Indonesia? Artikel berikut akan membahasnya ya, Moms.
Oleh karena itu, simak di bawah ini!
Cuaca Panas Indonesia Sampai Kapan?
Sampai kapan sih cuaca panas Indonesia bakal terjadi? Moms mungkin salah satu dari sekian banyak orang yang bertanya-tanya mengenai hal ini. Alasannya, dampaknya memang sangat berat bagi kehidupan ya, Moms.
Selain mengurangi ketersediaan air sebagai sumber kehidupan, cuaca panas Indonesia juga memengaruhi kondisi kesehatan seseorang. Beberapa bentuknya, seperti terkena sakit dan menurunnya daya tahan tubuh.
Meski demikian, sekarang Moms bisa bergembira. Sebabnya, seperti dilansir dari laman BMKG, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) membuat siaran pers bahwa musim kemarau di sebagian besar wilayah Indonesia akan berakhir akhir bulan Oktober ini.
Adapun musim hujan akan dimulai secara bertahap pada awal bulan November. Pernyataan ini dibuat berdasarkan prakiraan cuaca Indonesia oleh BMKG.
Baca Juga: 11+ Cara Melindungi Anak Dari Hewan Peliharaan, Penting Untuk Diketahui!
Oleh karena itu, cuaca panas Indonesia diperkirakan akan berakhir akhir bulan Oktober.
Penyakit Saat Cuaca Panas Indonesia
Cuaca panas Indonesia tidak hanya berdampak pada kekeringan, akan tetapi juga munculnya berbagai penyakit. Dilansir dari laman yankes kemkes, Kemenkes RI menyebutkan ada beberapa jenis penyakit saat cuaca panas.
Adapun beberapa jenis penyakitnya adalah sebagai berikut.
Sakit Kepala Sebelah (Migrain)
Sakit kepala sebelah atau yang lebih dikenal dengan migrain adalah nyeri kepala yang disebabkan oleh gangguan saraf pada otak. Nyeri pada kepala ini sering membuat penderitanya merasa seakan kepala berdenyut parah.
Adapun sakitnya hanya dirasakan, baik pada kepala sebelah kanan saja maupun sebelah kiri saja. Kondisi sakit kepala ini sering dirasakan setiap orang dalam kategori semua usia. Salah satu penyebabnya adalah paparan sinar matahari yang terik.
Oleh karena itu, sakit kepala sebelah termasuk penyakit saat cuaca panas Indonesia.
Panas Dalam
Cuaca panas Indonesia juga mengakibatkan masyarakat bisa mengalami panas dalam. Penyakit ini sering disebabkan karena tubuh mengalami panas yang berlebihan. Selain itu, juga dikarenakan konsumsi makanan yang kurang tepat.
Beberapa jenis makanan yang kurang tepat, seperti gorengan, makanan pedas, dan makanan yang terlalu banyak mengandung lemak. Makanan jenis ini sangat memicu panas dalam, terutama ketika cuaca sedang sangat panas.
Infeksi Saluran Pernapasan
Infeksi saluran pernapasan juga sangat rentan terjadi saat cuaca panas Indonesia. Hal ini terutama dirasakan orang-orang yang sering melakukan aktivitas di luar ruangan. Pasalnya, selain cuaca panas, banyak juga asap kendaraan dan kebakaran hutan.
Cuaca panas Indonesia memang menjadi salah satu pemicu polusi udara dan kebakaran di beberapa daerah. Kondisi ini mendukung masyarakat sekitar untuk menghirup udara yang tidak sehat. Akibatnya, seseorang dapat mengalami ISPA dan penyakit lainnya.
Sakit Mata
Salah satu penyakit yang sering terjadi ketika cuaca panas Indonesia adalah sakit mata. Penyakit ini sudah seharusnya menjadi perhatian serius. Sebabnya, sakit mata sering dikarenakan kotoran, debu, dan polusi asap saat sedang beraktivitas.
Berdasarkan penyebab tersebut, seseorang bisa mengalami sakit mata yang ditunjukkan dengan mata merah, gatal, atau panas.
Demam Tinggi
Penyakit saat cuaca panas Indonesia yang paling sering terjadi adalah demam tinggi. Hal ini dipengaruhi suhu lingkungan sekitar yang naik, sehingga suhu tubuh juga bisa meningkat. Akibatnya, seseorang bisa mengalami demam tinggi.
Kondisi demam tinggi harus ditangani dengan serius. Alasannya, apabila tidak dilakukan penanganan secara serius maka dapat mengakibatkan kerusakan otak dan organ-organ vital di dalam tubuh.
Kekurangan Cairan (Dehidrasi) dan Heat Stroke
Cuaca panas Indonesia juga bisa mengakibatkan kekurangan cairan, heat stroke, dan iritasi kulit. Beberapa masalah ini termasuk jenis penyakit yang harus diwaspadai jika dialami oleh tubuh.
Adapun tanda-tandanya, seperti dehidrasi adalah adalah warna air kencing yang keruh. Selain itu, air kencing berwarna kuning keruh merupakan tanda dehidrasi yang sudah parah. Kondisi ini sudah seharusnya mendapat perhatian serius.
Penyakit yang mendapatkan perhatian serius bukan hanya dehidrasi, melainkan juga heat stroke. Alasannya, penyakit ini apabila dibiarkan begitu saja dapat berdampak pada komplikasi penyakit yang diderita seseorang.
Oleh karena itu, kekurangan cairan (dehidrasi) dan heat stroke adalah penyakit saat cuaca panas Indonesia.
Itulah beberapa penyakit saat cuaca panas Indonesia yang harus Moms waspadai agar tidak sampai dialami keluarga.
Cara Menjaga Kesehatan Saat Cuaca Panas Indonesia
Setelah mengetahui potensi beberapa penyakit, kini saatnya Moms mengetahui cara menjaga kesehatan saat cuaca panas Indonesia. Berikut ini akan diuraikan beberapa caranya menurut Kemenkes RI.
Memenuhi Kebutuhan Cairan dalam Tubuh
Kekurangan cairan saat cuaca panas Indonesia adalah penyebab seseorang mengalami penyakit. Hal ini menjadikan sangat penting seseorang memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh.
Caranya bisa dilakukan dengan minum air putih sebanyak delapan gelas sehari. Selain itu, juga bisa mengonsumsi sayuran dan buah yang mengandung tinggi air, seperti semangka, stroberi, jeruk, mentimun, selada air, seledri, tomat, dan lain sebagainya.
Memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh dapat mendukung kesehatan seseorang saat cuaca panas.
Menghindari Paparan Sinar Matahari Langsung
Cara menjaga kesehatan saat cuaca panas Indonesia selanjutnya adalah dengan menghindari paparan sinar matahari langsung. Hal ini bisa dilakukan dengan mengurangi aktivitas di luar ruangan.
Namun, apabila tetap terpaksa harus beraktivitas di luar ruangan maka pastikan harus menggunakan penutup kepala, seperti topi atau payung. Cara ini akan membantu seseorang untuk menjaga kesehatan tubuhnya.
Menggunakan Pakaian yang Nyaman
Memilih pakaian saat cuaca panas Indonesia menjadi hal yang sangat dianjurkan. Tujuannya untuk menjaga kesehatan tubuh, yaitu dengan pakaian yang nyaman dan menyerap keringat.
Memilih pakaian berdasarkan kriteria tersebut berkaitan dengan produksi keringat berlebih ketika cuaca panas. Selain itu, juga karena suhu tubuh sedang meningkat.
Konsumsi Makanan Tidak Pedas
Mengurangi konsumsi makanan yang tidak meningkatkan panas dalam tubuh sangat membantu menjaga kesehatan saat cuaca panas Indonesia. Jenis makanan yang harus dihindari, seperti kacang-kacangan, brokoli, bawang, cabai, lada hitam, dan jahe.
Menghindari beberapa jenis makanan tersebut akan membantu menjaga suhu tubuh tetap stabil. Sehingga, kesehatan tubuh dapat terjaga dengan baik.
Menghindari Minuman Beralkohol
Minuman beralkohol dapat mengakibatkan seseorang mengalami dehidrasi. Kondisi ini menjadikan seseorang harus menghindari minuman beralkohol, terutama ketika sedang terjadi cuaca panas Indonesia.
Rutin Mengonsumsi Madu Vitummy
Madu Vitummy merupakan vitamin yang dilengkapi dengan formula Selenium Silver Pro. Formula ini berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak. Salah satunya ketika sedang terjadi cuaca panas Indonesia.
Daya tahan tubuh yang baik akan membantu menghasilkan tubuh yang sehat, terutama saat cuaca panas. Selain itu, juga dapat terhindar dari berbagai penyakit.
Oleh karena itu, dapatkan produk Vitummy sekarang juga melalui website resminya di www.maduvitummy.id!
